Bagi sebagian negara yang memiliki musim dingin, ada banyak cara yang
dapat dilakukan untuk mengisi waktu di sela-sela dinginnya cuaca. Salah
satunya adalah Ice Fishing yaitu suatu kegiatan mancing yang dilakukan
di atas permukaan es yang licin. Hal ini bukanlah suatu hal yang baru
bagi masyarakat Korea Selatan, terutama bagi masyarakat yang tinggal di
daerah Hwacheon, provinsi Gangwon kurang lebih 120 km sebelah timur laut
dari Ibu kota Korea Selatan, Seoul. Musim dingin di daerah ini terasa
menyenangkan karena ribuan pengunjung dari dalam maupun luar akan datang
untuk mengikuti even mancing tahunan atau sekedar menikmati pemandangan
di daerah ini. Bukan hanya di Korea selatan saja, Ice Fishing juga
populer di negara-negara seperti; Kanada, Finlandia, Estonia, Latvia,
Norwegia, Polandia, Rusia, Swedia, Ukraina dan Jerman.
Ice Fishing Festival yang diadakan di Hwacheon ini berlangsung selama
kurang lebih 10 hari, dan biasanya diadakan di bulan Januari.
Antusiasme bukan hanya datang dari pengunjung lokal tetapi wisatawan
mancanegara dari penjuru dunia pun ikut berpartisipasi dalam even ini.
Karena itulah even yang diadakan pertama kali pada tahun 2003 ini tidak
pernah sepi dari pengunjung di tiap tahunnya. Para peserta juga tidak
ragu untuk membawa seluruh keluarga mereka untuk mengikuti even ice
fishing ini karena dalam festival ini bukan hanya ice fishing saja yang
ada tetapi ice soccer, ice hockey, membuat boneka salju dan lain-lainnya
juga ada. Sehingga tidak akan membuat anak-anak merasa bosan saat
berada disini.
Ada sekitar 9.000 lubang dengan diameter 16
inchi di permukaan es sungai beku Hwacheon yang digunakan untuk
memancing ikan sancheoneo. Para pemancing berpindah-pindah dari lubang
yang satu ke lubang lainnya, dengan menggunakan alat pancing yang
sederhana bahkan ada juga yang hanya menggunakan tangannya untuk
menangkap ikan-ikan yang berada di dalam lubang. Untuk menjaga
kekurangan ikan dalam Festival Sancheoneo ini, pihak penyelenggara
menambahkan 3 ton ikan sancheoneo setiap harinya selama festival
berlangsung. Kebanyakan dari peserta yang mengikuti Festival Sancheoneo
ini hanya sekedar untuk fun fishing.
Ikan Sancheoneo atau Cherry Salmon merupakan ikan target yang ingin
didapatkan oleh pemancing. Ikan ini bisa tumbuh hingga sebesar lengan
orang dewasa. Ikan sancheoneo mampu hidup di dalam es yang bertemperatur
di bawah 20 derajat celcius. Di atas sungai beku yang memiliki panjang
50 km dengan ketebalan es 40 cm festival sancheoneo ini diadakan,
karena banyaknya peserta yang mengikuti ice fishing di sungai Hwacheon
ini sehingga membuat sungai beku ini terlihat seperti stadium.
Di malam hari, sepanjang sungai Hwacheon terpasang lampu-lmpu cantik
dengan hiasan ikan berbagai bentuk dan warna- warna. Salah satunya
deretan lampu berbentuk ikan gunung sepanjang 150 meter. Selain itu
17.000 lampu ikan gunung buatan para warga lokal lainnya juga dipajang
disini. Walaupun musim dingin di Korea tidak berlangsung lama, desa
kecil Hwacheon berhasil menciptakan kesan yang mendalam, serta
pengalaman festival musim dingin yang tak terlupakan bagi para turis.
gilaa... pengen jadinya winteran di korea...
BalasHapustapi saya liat di fesbuknya KTO Indonesia, sudah mulai masuk semi ya bulan sekarang.. tunggu taun depan deh..T.T...
yaaa skrng uda mulai masuk musim semi...
BalasHapusgpp dunk adeline siapa tau musin dingin tahun depan adeline bisa ikut ice fishing disana... hihihhi (aku juga mauu)